| Sesi Foto Bersama Pasca Materi Berlangsung. (PMII Rayon Dakwah dan Komunikasi UINSA Surabaya/Syubbanur Rahman) |
Mojokerto, PMII SURABAYA - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Rayon Dakwah dan Komunikasi Komisariat Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya menyelenggarakan Masa Penerimaan Anggota Baru (Mapaba), acara dilaksanakan selama tiga hari di Mitra Arofah Center Desa Petak, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto pada Jumat, (5/11/2021).
Kegiatan ini bertemakan "PMII Menuju Indonesia Emas: Membentuk Kualitas Kader Melalui Budaya Literasi". Agenda kaderisasi formal tingkat pertama di PMII ini diikuti oleh 85 peserta.
Menurut Ketua Steering Committee Muhammad Ainun Na'im, tema tersebut diangkat karena kolaborasi dan literasi merupakan kunci untuk mengembangkan sumber daya manusia PMII yang unggul. Namun, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan yaitu, mindset mau mendengar dan mencari persamaan dalam perbedaan.
"Mindset ini tidak setiap orang mau melakukan karena takut berbeda pendapat atau gagasan. Akhirnya, tidak timbul sebuah suasana kolaborasi dan cenderung tidak bisa menerima perbedaan," jelas Ainun.
Ia berharap dengan adanya Mapaba ini, peluang bonus demografi di Indonesia tidak menjadi ancaman dari Visi Indonesia Emas 2045 yang dicanangkan pemerintah.
"Mapaba merupakan support untuk menjadikan kebangkitan intelektual Islam dengan melakukan kaderisasi yang mengacu kondisi aktual dan kontekstual," imbuhnya.
Sejalan dengan Ainun, Muhammad Fariz Yuniar mengatakan, bahwa adanya regenerasi penerus merupakan indikator keberhasilan dari suatu organisasi. Sehingga, sangat penting untuk melaksanakan kaderisasi.
"Agenda kaderisasi formal Mapaba merupakan proses kaderisasi yang harus dilaksanakan untuk membentuk penerus tongkat estafet yang berkualitas di segi apapun," ucap Ketua Rayon Dakwah dan Komunikasi itu dengan tegas.
Kontributor: Syubbanur Rahman | Editor: Suharianto
#PMIISurabaya #PCPMIISurabaya #KopriPMIISurabaya #PMIIUINSA #MapabaPMIIRayonDakwahKomunikasi